Lepaskan penatmu itu nak
Menjeritlah sepuasmu di bahuku
Letakkan kepedihan demi kepedihan yang menjeratmu kelak
Jauhkan keegoisan rapatkan kerendahan hati dan sosial dalam benakmu
Aku tak pernah ragu melahirkanmu
Aku tak pernah ragu melatih dan mengajarimu
Aku tak pernah ragu menilaimu
Relakan apa yang bukan hak dan belajarlah mengalah untuk mendapatkan ilmu
Kewajibanmu dalam hidup bukan mengejar dunia
Tetapi ibadah, ibadah dan ibadah
Dan ibadah tak terbatas pada yang tampak
Ibadah itu adalah keyakinan yang nampak serta tersembunyi dalam hati
Tidak ada suatu kesendirian saat ditinggal pergi siapapun
Kecuali kesendirian yang harus bisa kau rasakan saat menjauh dari Allah
Tidak ada suatu keramaian yang abadi
Seabadi keramaian yang kelak kau rasakan saat berkumpul keluargamu di akhirat nanti
Cita-cita itu nak....bukan profesi
Keinginan itu bukan sebatas nafsu
Jangan libatkan emosi ketika memilih sesuatu
Tapi libatkanlah Allah dalam segala situasi
Rapikan pandangan dan terus maju
Usahakan yakin dengan doa yang kau panjatkan dalam redup cahaya lampu
Tepiskan semua ragu yang membelenggu
Dengan menyatakan bahwa Allah selalu bersamamu
Berbuat salah bukanlah akhir dari segalanya
Terkadang dari kesalahan kita baru memahami kebenaran
Berbuat baik tak selamanya disangka baik
Jika cara berbuat baik salah maka hasilnya menjadi kurang baik
Belajar jangan cuma dari abjad
Jangan cuma dari apa yang biasa terlihat
Cobalah meloncat dan berlari
terkadang dengan begitu barulah mendapatkan ilmu
Tidak ada komentar:
Posting Komentar